Rabu, 12 Februari 2025

7 TEKNIK PROMOSI BUKU

 Pertemuan ke-10

Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) PGRI Gelombang 32

Rabu, 12 Februari 2025

Narasumber : Akbar Zainuddin, MM., MNE

Moderator : Mutmainah, M.Pd

Sumber : Grup WA KBMN (PGRI) Gel.32

"Sebuah karya akan semakin bermakna, jika semakin luas menginspirasi pembaca" 
(Gramatolina)

Sebuah buku yang luar biasa tak akan menemukan pembacanya jika ia hanya diam di rak tanpa diperkenalkan. Di tengah derasnya arus informasi dan konten digital, promosi buku bukan lagi sekadar pilihan, melainkan kebutuhan. Lebih dari sekadar menjual, teknik promosi yang tepat mampu menghidupkan cerita di balik buku, membangun koneksi emosional dengan calon pembaca, dan menciptakan antusiasme yang membuat buku tersebut layak diperbincangkan. Lalu, bagaimana cara membuat sebuah buku bersinar di tengah lautan karya lainnya?

Tema tentang TEKNIK PROMOSI BUKU, merupakan tema yang sangat penting dalam Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) PGRI Gelombang 32. Rabu, 12 Februari 2025, Pertemuan ke-10 berlangsung pukul 19.00-21.00 WIB. Kegiatan malam ini dipandu oleh ibu Mutmainah, M.Pd, salah seorang alumni KBMN Gelombang 24. Beliau belajar menulis dan berkarya dari nol besar. Kini, beliau telah memiliki 3 buku solo dan puluhan antologi.

Narasumber kita malam ini, tentunya seorang sosok yang sangat luar biasa. Bapak Akbar Zainudin, MM. MJW. Seorang trainer dan motivator nasional, pendiri PT. EMJEWE Training & Coaching serta perusahaan penerbitan MJW group. Beliau adalah penulis 13 buku motivasi. Buku terbaru beliau adalah The Power of Man Jadda Wajada. Buku penyempurnaan dari Man Jadda Wajada seri pertama. Sudah cetakan ke-13 dan beredar sebanyak 55.000 eksemplar. Beliau juga penulis buku UKTUB Panduan menulis buku dalam 180 hari, merupakan praktik baik narasumber kita sebagai penulis sekaligus motivator andal. 

KRITERIA BUKU yang BAGUS, menurut pengalaman narasumber yaitu :

Pertama, Buku itu mempunyai keunikan atau kalau bisa keunggulan dibandingkan dengan buku sejenis.Penulis harus bisa menjawab pertanyaan: 
  • "Apa perbedaan buku ini dengan buku sejenis yang sudah ada di pasaran?"
  • "Sebutkan 10 alasan mengapa orang harus membeli buku anda". 
Kedua, Buku ditulis dengan target pembaca yang jelas. Sebelum menulis tentukan dahulu siapa audiens yang akan membaca buku kita.
Contoh, narasumber membagi buku Man Jadda Wajada ke dalam beberapa seri, sebagai berikut:
  • Man Jadda Wajada untuk dewasa.
  • Man Jadda Wajada fortin untuk motivasi remaja
  • Berwirausaha modal Man Jadda Wajada untuk calon pengusaha
  • UKTUB': panduan buku menulis dalam 180 hari untuk para penulis pemula
  • Ketika Sukses berawal dari pesantren untuk para santri dan santriwati
Ketiga, ditulis dengan bahasa sesuai dengan target pembaca. Ada buku-buku yang ditulis dengan bahasa ngepop, bahasa ilmiah, dan sebagainya. Buku saya kebanyakan ditulis dengan bahasa ngepop karena saya pengen buku saya ringan untuk dibaca tapi isinya cukup mendalam dan bisa dipraktikkan.
Sumber : Grup WA KBMN PGRI Gel.32

Sumber : Grup WA KBMN PGRI Gel.32


STRATEGI PROMOSI BUKU

APA ITU PROMOSI BUKU

Promosi adalah cara kita memberikan informasi tentang produk kepada konsumen agar mereka tertarik dan mau membeli produk kita. Promosi buku adalah cara kita mengenalkan buku yang kita miliki kepada audiens kita agar mereka tertarik dan mau membeli. 

MENGAPA PROMOSI BUKU ITU PENTING

Promosi buku itu penting karena sebagus apapun buku kita kalau konsumen atau audiens tidak mengetahui produk kita, maka mereka tidak akan tertarik, apalagi mau membeli buku kita. 

Beberapa tujuan dari promosi buku adalah:
  1. Membuat audiens mengenal (tahu) buku kita.
  2. Membangkitkan kebutuhan konsumen untuk membeli buku kita. Bagaimana caranya yang tadinya mereka tidak butuh, tetapi setelah kita promosikan menjadi butuh. 
  3. Meyakinkan konsumen untuk membeli buku. 
  4. Mengharapkan konsumen agar mau merekomendasikan buku kita kepada orang lain.
TUJUH PROGRAM PROMOSI BUKU. 

Program promosi bisa dilakukan oleh penerbit maupun penulis. Beberapa program promosi yang bisa dilakukan. 

1. LAUNCHING BUKU. 
  • Program untuk meluncurkan buku baru. 
  • Bisa di aula, masjid, lembaga pendidikan, hotel, di mana saja. 
  • Penyelenggara bisa penerbit maupun penulis. 
  • Biaya launching bisa dari penerbit, bisa penulis. 
  • Kita perlu meyakinkan penerbit kalau buku kita akan laku, karena itulah mereka perlu menyelenggarakan program launching buku. 
  • Kalau di Gramedia, di toko-toko buku mereka ada tempat untuk launching buku. Kita bisa memanfaatkan tempat ini. Jadi kita promosikan acaranya, tempatnya di toko buku Gramedia.
  • Program launching buku bahkan bisa dilakukan dari rumah, seperti melalui FB, IG, ataupun Youtube
  • LAUNCHING BUKU, secara live di FB, IG, atau Youtube. Undang kawan-kawan kita. Ajak mereka berpartisipasi. 
  • Launching buku kalau perlu setiap bulan. Agar semakin dikenal dan menarik banyak pembaca.
2. BEDAH BUKU. 
  • Bedah buku adalah acara diskusi untuk membedah isi buku kita. 
  • Bedah buku bisa dilakukan secara online maupun offline.
  • Jika Offline artinya kita menyelenggarakan bisa bekerjasama dengan berbagai lembaga. Lembaga pendidikan, perpustakaan, majlis taklim, masjid, dan sebagainya. 
  • Bedah buku bisa di semua tempat dan situasi yang memungkinkan, kita tawarkan bedah buku. Berapapun yang hadir, kita selenggarakan terus menerus. 
  • Bedah buku secara online. Kita undang orang-orang untuk ikut acara bedah buku bersama kita. Bisa di FB, IG, WA Grup, Zoom, dan sebagainya.
3. SEMINAR ATAU PELATIHAN
  • Lakukan seminar ataupun workshop sesuai dengan tema buku kita. Contoh seminar dan diklat terkait motivasi dan menulis. 
  • Seminar atau workshop ini, pertama-tama bolehlah dilakukan gratis.
  • Lakukan secara kontinyu, misalnya sebulan sekali. 
  • Kalau misalnya bisa offline, laksanakan di sekolah misalnya.
  • Lakukan secara online. Bisa via WA, Zoom, FB, IG, dan sebagainya.
4. MEMBANGUN KOMUNITAS
  • Komunitas yang kita bangun adalah komunitas yang kita sesuaikan dengan tema buku kita. Kalau buku kita temanya motivasi, maka kita tuliskan buku-buku tentang motivasi. Buku tentang guru, maka bangun komunitas guru. Buku tentang menulis, bangun komunitas menulis. Buku tentang Ice Breaking, bangun komunitas Ice Breaking. Buku tentang bahasa, bangun komunitas bahasa. 
  • Komunitas membuat kita lebih dekat dengan pembaca sehingga memudahkan kita untuk menawarkan mereka dalam membeli buku.
  • Share materi-materi yang ada di buku secara berkala, biasanya seminggu sekali, sehingga anggota komunitasi ini mendapatkan manfaat. 
  • Bentuk WA Grup. 
  • Sesekali mengadakan seminar melalui Zoom.
5. MEMBANGUN JARINGAN RESELLER
  • Reseller adalah orang-orang yang mau menjualkan buku kita dan mendapatkan buku dari hasil yang terjual. 
  • Berikan 20-30 persen komisi dari harga jual. Misalnya harga jual buku kita Rp 100.000, kita kasih 20-30%, kita berikan materi-materi yang terkait buku kita, sehingga lebih mudah bagi mereka untuk menjual.
  • Contohnya Dewa Eka Prayoga, berhasil menjual 10.000 buku hanya dalam waktu 2 minggu melalui reseller ini. Tentu resellernya saja puluhan ribu, berbagai produk. Kalau kita sudah punya jaringan reseller, akan memudahkan kita menjual buku. 
6. JUALAN DI MARKETPLACE
  • Buka toko di marketplace (Lazada, Shopee, Bukalapak, Tokopedia, dan sebagainya). Membuka toko di marketplace akan meluaskan promosi dan distribusi kita.  
7. MEMANFAATKAN MEDIA SOSIAL (Medsos) untuk promosi buku.
  • Manfaatkan sebaik-baiknya followers dan subscriber dengan memberikan informasi tentang buku. 
  • Setiap hari, kita buat status terkait tema buku yang kita tulis, sehingga orang semakin paham dengan buku yang kita tulis. 
  • Jangan setiap hari isinya jualan. Lebih banyak sharing-sharing, baru selling. Lebih banyak memberikan pengetahuan kepada para pembaca sehingga mereka merasa ada manfaat menjadi followers kita. 
  • Sharing-sharing apa saja, kalau perlu sesuai dengan kebutuhan mereka. Sehingga setiap hari, semakin lama akan semakin ada ikatan dengan pembaca. Kalau sudah begitu, akan memudahkan kita dalam proses memengaruhi pikiran orang dalam membeli buku.
  • Contoh video promosi Buku UKTUB  https://vt.tiktok.com/ZSM8eyBfK/

Sumber : Grup WA KBMN PGRI Gel.32

Materi yang sangat penting dan bergizi tentunya. Diakhir penyampaian materi, narasumber mengingatkan agar peserta kelas KBMN mau mencoba semua teknik promosi yang sudah beliau jabarkan di atas. Yang paling penting itu terus menerus dan konsisten. Kalau baru promosi sekali terus mengharapkan langsung banyak lagu yang nggak bisa. Tiap hari aja promosi nanti hasilnya beberapa bulan ke depan baru akan terlihat. 

Jadi perlu untuk terus konsisten dan istiqomah. Kalau belum terlihat hasilnya lakukan terus saja nanti juga orang akan tahu kalau tertarik dan mau membeli buku kita.

Demikian motivasi dari narasumber hebat kita malam ini. Terima kasih 

6 komentar:

REFERENSI GRATIS _20 RESUME KBMN GELOMBANG 32

Sumber : doc.pribadi penulis Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) PGRI Gelombang ke-32, dimulai hari Sabtu, 18 Januari 2025 dengan acara O...